Grafik

Plan of traveling

Look Beauty in the Country

Production House

The best work is a hobby that produces

Welcome to VISASIA Entrepreneur Community

Bangun Team Work Anda bersama Visasia Entrepreneur Community (VISEC) dalam mewujudkan Group Bisnis Masa Depan Anda menghadapi Era Globalisasi 2021.

Rabu, 29 April 2015

Fenomena Alam, Danau Kelimutu di Kabupaten Ende Kembali Berubah Warna

FHYNO.INFO - Kepala Seksi (Kasie) Wilayah 1 Moni pada Balai Taman Nasional Kelimutu (TNK), Benediktus Rio menjelaskan pihaknya kerap mendapatkan komplain pengunjung saat berkunjung ke Danau Kelimutu.
Pasalnya danau yang dikenal dengan tiga warna toh pada Januari hingga Maret 2015 menjadi satu warna yang dominan yakni warna hijau namun sejak 24 Maret 2015 keberadaan Danau Kelimutu menjadi tiga warna yakni pada danau yang dikenal dengan Danau Tiwu Ata Polo menjadi warna merah hati ayam sedangkan danau Nuamuri Koo Fai menjadi dominan putih sedangkan danau Ata Mbupu menjadi hijau.
Hal ini dikatakan Benediktus menjawab Pos Kupang ketika dikonfirmasi mengenai perubahan warna pada Danau Kelimutu, Rabu (29/4/2015).
Menjawabi komplain pengunjung ujar Benediktus pihaknya menjelaskan bahwa itu semua tergantung alam namun dalam hatinya dia berkelakar ya nanti kami kasih warna agar bisa menjadi tiga warna sesuai dengan keinginan pengunjung.
Benediktus mengatakan secara umum keberadaan Danau Kelimutu kerap berubah-ubah warna serta pada Tahun 2015 sesuai dengan pengamatan pihaknya telah terjadi sebanyak dua kali yakni pada Bulan Januari 2015 dan Bulan Maret 2015.
"Iya danau kerap berubah bahkan terkadang perubahannya sangat mendadak karena bisa saja di pagi hari berwarna lain sore hari sudah berwarna lain bahkan pada suatu saat kami sempat mengamati di Danau Tiwu Ata Polo terdapat dua warna yakni di seluruh area danau dominan warna merah hati ayam sedangkan di tengahnya justru terdapat satu titik warna hijau,"kata Albertus.
Tentang perubahan pada Danau Tiwu Nua Muri Koo Fai, Albertus mengatakan bahwa perubahan tersebut kerap ditandai dengan bunyi gemuruh yang cukup keras.
Hal itu dikarenakan adanya aktivitas vulkanik yang ada dalam danau tersebut.
Aktifitas vulkanik ditandai dengan banyaknya asap yang keluar dari dalam kawah gunung. "Kami selalu berkoordinasi dengan pihak vulkanalogi untuk mengetahui sedini mungkin arti dari peningkatan aktivitas vulkanik yang terjadi di Danau Kelimutu khususnya di Danau Tiwu Nua Muri Koo Fai sehingga dengan demikian bisa diambil langkah-langkah terkait dengan peningkatan aktifitas vulkanik tersebut,"kata Albertus.
"Memang ada peningkatan aktivitas meskipun skalanya masih kecil,"tambahnya.

Sumber : Pos Kupang

Minggu, 26 April 2015

Apa Yang Terjadi Jika Anda Tempelkan Es Batu Pada Titik Tubuh Ini?

FHYNO.INFO,. Metode terapi sederhana ini berasal dari ilmu pengobatan tiongkok yang disebut Feng Fu. Titik yang terletak pada bagian tubuh di antara dua tendon di bagian belakang leher Anda tersebut tepatnya di bagian lubang/lekukan diantara leher dan kepala. Ini adalah tempat, yang dalam akupunktur Cina disebut Feng Fu, atau “penampungan angin“.
Jika Anda secara teratur menempatkan es batu di tempat ini, tubuh Anda akan diremajakan kembali, banyak penyakit akan hilang, dan Anda akan lebih sehat, lebih antusias dan penuh energi.

Itulah kenapa kita sering melihat petinju atau olahragawan yang dikompres es pada leher belakangnya. Hal ini bertujuan utk membuat mereka lbh rileks dan mengurangi kelelahan/stress.

Bagaimana metode terapi ini dilakukan:
Pertama-tama, tengkuraplah dan menempatkan es batu (2 x 2 cm) pada titik Feng Fu. Tahan es batu selama sekitar setengah jam. Anda dapat menggunakan kain tipis/kassa untuk membalut es batu supaya tidak terjatuh.
Ulangi prosedur ini secara teratur, 2 atau 3 hari sekali. Pastikan Anda melakukannya di pagi hari sebelum sarapan dan malam sebelum Anda pergi tidur.

Jika Anda berlatih prosedur ini secara rutin insaallah setidaknya sakit flu tak akan hinggap lagi ke tubuh anda karena kekebalan tubuh makin baik.

Rasa dingin es batu mungkin akan tidak nyaman pada awalnya. Namun sebaliknya justru nanti anda akan merasakan panas pada titik tersebut setelah beberapa detik.

Anda juga mungkin dpt mengalami perasaan euforia di beberapa kali anda berlatih metode ini akibat pelepasan endorphin dalam aliran darah Anda.

Hasil yang diharapkan dari terapi adalah sebagai berikut:

  • Penerapan prosedur ini akan memberikan kualitas tidur yang lebih baik.

  • Ini akan membantu Anda meningkatkan vitalitas secara keseluruhan dan suasana hati yang lbh menyenangkan

  • Menguatkan sistem kekebalan tubuh, bekerja sangat baik melawan batuk pilek.

  • Menormalkan kerja sistem pencernaan.

  • Meredakan sakit kepala, sakit gigi dan nyeri sendi.

Metode ini juga membantu pencegahan penyakit-penyakit berikut :
  • Penyakit sistem kardiovaskular (jantung pebuluh darah)

  • Penyakit neurologis dengan perubahan degeneratif pada tulang belakang

  • Penyakit pernapasan

  • Arthritis, hipertensi dan hipotensi

  • Selulit (terutama dalam pencegahan pada tahap pertama)

  • penyakit menular seksual dan gastrointestinal

  • Obesitas, kekurangan gizi dan masalah lainnya saluran pencernaan terkait

  • Fungsi kelenjar tiroid terganggu

  • Psycho-emosional gangguan, stres, kelelahan, depresi dan insomnia

  • Gangguan siklus menstruasi, infertilitas.

Metode alami ini aman, bahhkan cara ini membawa seluruh tubuh dan organ kembali ke keseimbangan fisiologis alami, memberikan dorongan hidup yang kuat dan meremajakan seluruh tubuh.
Catatan: Metode ini sebaiknya tidak dilakukan jika Anda sedang hamil atau Anda menderita skizofrenia atau memiliki riwayat serangan jantung.

sumber : 
dr. Wahyu Triasmara

Sabtu, 25 April 2015

kunci Sukses bersama VENA (Visasia Entrepreneur Indonesia)

FHYNO.INFO,- Apapun profesi yang Anda jalani saat ini, tidak bisa membatasi diri Anda untuk menjadi KAYA selama pola pikir Anda benar adanya. Mengapa ada tukang gunting rambut yang biasa saja, sedangkan ada yang menjadi multimiliarder? Apakah Anda adalah karyawan yang biasa saja, dan ingin memiliki karier dan pendapatan yang terus meningkat ?

Menjadi KAYA adalah milik siapapun baik Anda adalah pengusaha, karyawan atau profesional, Asalkan Anda mau menggunakan pola pikir seorang Miliarder.

Pertanyaan dari Anda yang Skeptis dan Tidak Percaya :

Jika sudah SEKAYA itu untuk apa mengharuskan kita membayar untuk resep sukses ini?
Inilah salah satu pelajaran dalam meraih kekayaan, Mana yang Anda pilih jika disuruh memilih Uang atau Emas?

Pilih dua-duanya. Jika bisa menghasilkan dari bisnis dan mengajarkan apa yang lakukan oleh Milyuner, mengapa harus memilih ? Ini adalah sebuah pembelajaran yang akan Anda miliki selamanya. Disini Anda akan dipandu secara langkah-demi-langkah bagaimana memiliki pola pikir dan cara menjadi seorang Milyuner.

Sejujurnya saya saat ini tidak tau apakah Anda menyenangi pekerjaan Anda atau malah terbeban, tapi aktivitas itu mengikat Anda setiap harinya minimal 8 jam atau bahkan lebih untuk menghasilkan uang. Tapi yang saya tau, ketika Anda mengapplikasikan apa yang diajarkan disini, didalam pekerjaan apapun, akan menghasilkan manfaat dan membuat uang mengejar Anda lebih mudah dibandingkan saat ini. Bisa Anda Buktikan !

Berapa Besar Komitmen Anda ?

Keraguan adalah alasan seseorang untuk bertindak. Saya mengerti sekarang Anda pasti sedang bertanya-tanya didalam pikiran Anda. Apakah cara ini akan berhasil dalam hidup saya ? Apakah saya harus percaya semua perkataan Anda ? Inilah suara keraguan yang selama ini menahan Anda untuk bergerak maju. Sangat normal jika Anda masih ragu sampai dititik ini, Jangan bilang “Ya, Saya Beli barang anda”, tapi katakan “Ya, Akan Saya Coba Pembelajaran ini Selama 160 Hari, dan Jika Saya Tidak Mendapatkan Manfaat, Saya Berhak atas 200% Uang Saya”

Ingat Saya TIDAK butuh Anda untuk yakin, Saya hanya membutuhkan orang yang mau berkembang meraih kesuksesan mereka, Dan Jika Anda masih merasa mahal, bandingkan dengan kebiasaan sehari – hari Anda, yang mungkin tidak membuat berkembang.

Berhentilah sejenak, pelajari materi ini, dan raih Kesuksesan Anda.

Kunjungi web kami : VENA

Kamis, 23 April 2015

6 Tanda Anda Harus Berganti Jenis Pekerjaan

junioralpha.info ,- Ada perbedaan yang mendasar dan kasat mata ketika Anda menjalani pekerjaan yang sesuai dengan minat Anda dan yang bukan. Meskipun berat dan penuh risiko, seseorang bisa sangat menikmati pekerjaan karena sesuai dengan minat dan hal yang disukainya. Lalu apa saja tanda-tanda bahwa ternyata selama ini Anda  melakukan pekerjaan yang tidaksesuai?

Mengutip situs Workopolis, setidaknya ada enam tanda yang dapat Anda kenali dan dapat menjadi pertimbangan bahwa sebenarnya Anda perlu berganti pekerjaan. Berikut uraiannya.

1. Anda Bekerja Hanya Demi Uang
Jika Anda berpikir untuk keluar dari pekerjaan tiap hari, merasa ketakutan bahwa Anda akan kehilangan pendapatan dan Anda harus secepatnya mencari pekerjaan baru, Anda sedang berada pada jenis pekerjaan yang keliru. Semua orang memiliki tagihan dan kewajiban yang harus dibayar dan bila uang adalah satu-satunya alasan Anda tetap bekerja, Anda sebaiknya mencari pekerjaan lain.

2. Anda Tidak Menikmati Pekerjaan Itu Sendiri
Jika Anda merasa pekerjaan Anda tidak nyaman, membosankan, atau malah menyebalkan, Anda sebaiknya mencari pekerjaan lain. Salah satu cara untuk sukses adalah memahami dan dapat melakukan suatu bidang dengan baik serta dilakukan dengan sikap positif. Dalam sebuah poling teranyar, 29 persen responden mengatakan, mereka menikmati pekerjaan adalah tujuan karier paling utama.

3. Anda Takut Pergi Kerja
Ketika pekerjaan menjadi suatu hal tidak menyenangkan hingga Anda merasa takut atau malas berangkat kerja, kemungkinan Anda salah memilih pekerjaan. Memiliki beban semacam itu bisa menimbulkan depresi dan penyakit lainnya yang disebabkan stres yang seharusnya tidak terjadi. Tetaplah sehat dan bugar, kemudian carilah perusahaan lain.

4. Rekan Kerja Tidak Melibatkan Anda dalam Pekerjaan
Manajer atau tim Anda mencari pengganti atau selalu mencari cara untuk tidak sependapat dengan Anda. Bila keadaan demikian terjadi, ini adalah tanda bahwa Anda harus mencari pekerjaan lain. Hal serupa juga berlaku bila rekan kerja memberikan prestasi pada orang lain yang padahal merupakan hasil kerja Anda, maupun selalu mempertanyakan keputusan yang Anda ambil dengan sikap pasif-agresif.

5. Pekerjaan Membuat Kehidupan Anda Tidak Menyenangkan
Anda bisa bertahan kalau pekerjaan Anda tidak menyenangkan namun Anda menerima besaran gaji yang cukup menarik. Jika Anda tidak menyukai pekerjaan Anda, gaji yang diberikan pun tidak sesuai, dan membuat kehidupan Anda menjadi tidak menyenangkan pula, ada baiknya Anda mencari pekerjaan lain.

6. Tidak Ada Potensi Berkembang atau Belajar
Jika posisi yang Anda tempati saat ini menemui jalan buntu, dalam artian tidak memungkinkan Anda untuk berkembang dan mempelajari hal-hal baru, kemungkinan Anda salah mengambil pekerjaan. Ketika Anda tidak mempelajari apapun dari pekerjaan yang Anda geluti, kemampuan dan keahlian Anda akan menurun nilainya di pasaran.

Sumber :

Penulis :
Sakina Rakhma Diah Setiawan
Editor :
Alvin Dwipayana

Jokowi: Xi, Abe, Tunjukkan Saya Uangnya

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo hanya meminta satu permintaan kepada Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe ketika bertemu kedua pemimpin itu di Jakarta, Rabu (22/4/2015).

"Mari segera berbisnis dan tunjukkan saya uangnya. Kita tidak lagi membahas mengenai perjanjian atau kesepakatan karena kita sudah bertemu beberapa kali sebelumnya," kata Jokowi.

Jokowi mengungkapkan hal itu kepada wartawan seusai bertemu kedua pemimpin Asia Timur itu di sela-sela penyelenggaraan Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika. 

"Pertemuan ini adalah untuk menindaklanjuti implementasi dari perjanjian yang telah disepakati," kata Jokowi.

Jokowi mengunjungi Beijing dan Tokyo bulan Maret lalu guna memboyong para investor dari negara ekonomi terbesar kedua dan ketiga dunia itu untuk berinvestasi dalam membangun infrastruktur di Tanah Air, seperti jalan, pelabuhan, dan jalur kereta api. Pertemuan bilateral bulan lalu itu menghasilkan perjanjian awal bernilai 63 miliar dollar AS dengan perusahaan Tiongkok. Di Tokyo, Jokowi membawa pulang komitmen dari perusahaan Jepang untuk berinvestasi senilai 8,9 miliar dollar AS di sejumlah proyek di Indonesia. 

Jokowi menambahkan, baik Xi maupun Abe setuju untuk segera merealisasikan sejumlah kerja sama proyek pembangunan dalam tahun ini. 

Menteri-menteri yang berkaitan akan segera bertemu dengan menteri Tiongkok dan Jepang untuk mendiskusikan proyek apa yang bisa dilaksanakan tahun ini, tahun depan, dan dalam lima tahun pemerintahan Jokowi ke depan.

Rabu, 22 April 2015

Pidato Presiden Jokowi Tajam, Tidak Bertele-tele


Suara.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) di pembukaan Konferensi Asia-Afrika (KAA) cukup memukau. Sebab menurutnya, dalam pidatonya tersebut Presiden Jokowi memberikan penyampaian yang tidak bertele-tele.

"Pidato Jokowi penuh percaya diri, tajam, tidak bertele-tele, dan mengembalikan audiens dan pendengar semua kepala negara pada memori lama perlunya negara Asia-Afrika bangkit," ungkap Fahri di Gedung DPR, Rabu (22/4/2015).

Lebih dari itu, politisi PKS ini menilai jika pidato Jokowi bisa menjadi pertimbangan bagi negara lain untuk menghadapi masalah dalam negerinya.

"Ini memiliki confident (kepercayaan diri) yang baik untuk memenuhi persoalan dunia yang masih banyak masalah," tutur Fahri.

Oleh karenanya, menurut Fahri pula, dengan pesan dalam pidato Presiden Jokowi ini, Indonesia diharapkan bisa lebih dipandang oleh negara lain. Hingga Indonesia pun akan bisa dikenal di dunia global seperti pada masa KAA (pertama) dulu.

"Oleh karena itu, kesiapan Indonesia menjadi bagian penting. Dan mudah-mudahan pesannya sampai dan bergulir, sehingga Indonesia masih jadi pemain dalam (dunia) global," tandasnya.

Senin, 20 April 2015

Apalah Arti Sebuah NAMA

Pada salah satu dialog dari drama tragis namun romantis, Romeo dan Juliet karya William Shakespeare yaitu ketika Romeo membahas kisah cinta mereka, Romeo mempertanyakan, Apa arti nama Capulet (nama keluarganya) yang justru membuat perselisihan.
“What's in a name? That which we call a rose by any other name would smell as sweet”
(Apalah arti sebuah nama? Meskipun kita menyebut mawar dengan nama lain, wanginya akan tetap harum.) Memang ada benarnya apalah arti sebuah nama apalagi jika nama tersebut hanya membuat perselisihan saja. Namun tidak demikian ketika berhubungan dengan dunia bisnis. Dalam dunia bisnis atau dunia usaha nama menjadi sesuatu yang amat penting, yang didalamnya mengandung suatu seni, suatu identitas tertentu yang kemudian nama tersebut perlu mendapat perlindungan terutama perlindungan hukum. Gara-gara sebuah nama itu pula, kakak beradik, orangtua-anak, teman-sahabat bisa berselisih paham sehingga harus berakhir di pengadilan. Tidak percaya? Lihat saja kasus-kasus di pengadilan niaga yang terkait dengan merek. Melihat definisi merek menurut UU No. 15 Tahun 2001 tentang Merek yang berlaku sekarang yaitu dalam Pasal 1 ayat 1, Merek diartikan sebagai sebuah tanda yang terdiri dari gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan warna atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang atau jasa.
Dari definisi merek tersebut dapat dikatakan bahwa merek
  1. merupakan suatu tanda,
  2. memiliki daya pembeda dan
  3. digunakan dalam kegiatan perdagangan barang atau jasa.

Demikian pentingnya arti sebuah nama dalam dunia bisnis yang kemudian membuat hukum merasa perlu memberikan perlindungan terhadapnya.

sumber : created by

Minggu, 19 April 2015

Komunitas Kewirausahaan dan Patologi Birokrasi

Patologi dalam terminologi medis disebut penyakit. Pengertian tersebut mungkin ada ketidak sinkronan dalam pemaduan dua kata tersebut, namun itu hanyalah sekedar terminologi untuk menggambarkan bahwa dalam birokrasi di Indonesia ada semacam penyakit kronis yang belum dapat disembuhkan. Sebut saja, dari perundang-undangan, aturan hukum dan kebijakan pemerintah masih sering bertolak belakang. Ironisnya manakala penyakit tersebut tidak segera di ”periksa” ke ahlinya, maka akan menggejala dalam sebuah sistem yang amburadul.

Artinya, ketika penyakit birokrasi tersebut sudah tidak ada di tubuh pemerintahan, maka percayalah akan terbangun sebuah paradigma baru dalam birokrasi yang di implementasikan keseluruh sistem yang punya sinerjitas dengan birokrasi. Bias birokrasi sehat dan bersih, dapat tertata dalam komunitas kewirausahaan, yang terdiri dari industri kreatif yang ada di masyarakat.

Komunitas kewirausahaan dan birokrasi tidak bisa dilepaskan dalam matarantai sejarah bangsa Indonesia, sudah menjadi sebuah ekosistem perekonomian bangsa antara keberadaan komunitas kewirausahaan dan birokrasi. Sayangnya, sampai saat masih ada birokrasi yang memandang sebelah mata, bahkan hampir tidak lagi mendapat perhatian serius dari pemerintah.

Padahal, tuntutan reformasi setidaknya telah merubah wajah birokrasi Indonesia meskipun belum terlalu signifikan. Agenda reformasi dalam tubuh birokrasi di Indonesia ditujukan bukan lagi sekedar untuk membangun Institusi birokrasi yang professional secara menejerial, namun pada bagaimana birokrasi tersebut mampu merepresentasikan konfigurasi sosial ekonomi kerakyatan yang ada untuk menjamin keterwakilan masing – masing komunitas kewirausahaan.

Menurut sejumlah pengamat ekonomi, bahwa patologi birokrasi bersumber dari rekruitmen dan penempatan birokrat yang tidak berdasarkan merit system (berdasarkan jenjang karir). Selain itu keterlibatan birokrasi dalam politik dianggap sebagai hal yang harus diwaspadai, karena birokrasi bukanlah institusi atau lembaga yang bisa mewakilkan kepentingan kelompok atau golongan tertentu.

Secara makro atau nasional persoalan birokrasi di Indonesia lebih di dominasi, karena kurangnya pemisahan atau segresi yang jelas antara kepentingan politik dan administrasi. Masih sering dijumpai birokrat terlibat secara aktif dalam kegiatan politik, bisni dan hukum juga adanya politisi yang selalu mendominasi proses – proses birokrasi, sehinggga kebijakan yang diambil dalam birokrasi merupakan kebijakan politik dari orang – orang yang memiliki kepentingan tertentu.

 Persoalan tersebut seperti mengurai benang kusut, karena ke depan bila model birokrasi yang seperti ini terus dijalankan akan dapat memunculkan konflik, tertutama menimbulkan praktik kolusi, korupsi dan nepotisme dalam rekruitmen, penempatan, promosi dan mutasi birokrasi masih sering terjadi. Praktik – praktik yang seperti ini pada kenyataannya sudah menjadi rahasia umum yang pada akhirnya praktik – praktik korupsi dan pengamanan sumber –sumber ekonomi termasuk keuangan Negara dari kelompok yang sedang berkuasa dengan menjalin korporasi menjadi sebuah system yang penuh dengan korupsi, kolusi dan nepotisme.

Ini sebuah realitas bahwa patologi birokrasi di Indonesia sudah sangat parah. Sebab sudah berhubungan dengan kultur budaya di Indonesia, yaitu patron klien, Istilah “patron”  berasal dari ungkapan bahasa Spanyol yang secara etimologis berarti “seseorang yang memiliki kekuasaan (power), status, wewenang dan pengaruh” (Usman, 2004: 132). Sedangkan “klien” berarti “bawahan”  atau orang yang diperintah dan yang disuruh.

Selanjutnya, pola hubungan patron-klien merupakan aliansi dari dua kelompok komunitas atau individu yang tidak sederajat, baik dari segi status, kekuasaan, maupun penghasilan, sehingga menempatkan klien dalam kedudukan yang lebih rendah (inferior), dan patron dalam kedudukan yang lebih tinggi (superior). Model tersebut, dianggap menyuburkan korupsi, kolusi dan nepotisme di Indonesia. Tuntutan merit sistem dalam rekruitmen birokrasi terutama di daerah ternyata sulit dipenuhi karena persoalan primordialisme.

Untuk mengatasi tantangan globalisasi diperlukan perubahan cara kerja baru yang lebih efektif dan efisien, lebih demokratis dan terbuka, lebih rasional dan fleksibel dan lebih terdesentralisasi. Dalam perubahan menejemen tersebut dapat dikelola dengan baik, maka akan dipetik keuntungan yang berupa tumbuhnya banyak prakarsa, aneka ragam kreatifitas dan dorongan partisipasi yang makin besar. Pertumbuhan semacam itu akan mendorong terwujudnya kemandirian yang menjadi ciri utama pembangunan dalam rangka menghadapai kehidupan masa depan.

Untuk itu manajemen harus berorientasi pada tujuan agar lebih efektif dan efisien dengan cara seperti, membangun komunitas kewirausahaan berbasis industri kreatif dengan dukungan Teknologi Infomasi dan Komunikas (TIK), seperti yang dilakukan VISASIA Intrepreneur Community (Visec) telah merumuskan tujuan dan sasran organisasi secara jelas dan rinci untuk sebuah tujuan dan sasaran peningkatan taraf ekonomi dan kesejahteraan rakyat secara luas.

Perubahan tersebut akan dapat terlaksana bilamana didahului oleh perubahan sikap dan perilaku SDM yang akan menjadi pendukung utama perubahan tersebut. Untuk itu diperlukan langkah kegiatan yang berupa mencari nilai–nilai baru, kemudian dimasyarakatkan atau ditraining dan disempurnakan terus menerus, sehingga menjadi kebiasaan kerja dan budaya kerja dan kerja yang orientasinya pencerdasan dan pencerahan bangsa.

Dengan mengedepankan produktivitas budaya kerja adalah sikap mental yang selalu mencari perbaikan atau menyempurnakan apa yang telah dicapai dengan menerapkan formula baru serta yakin akan kemaslahatan umat manusia. Dalam hal ini dapat dilihat kaitan antara kepribadian itu terkandung unsur komunitasnya, keterampilan, minat, karateristik dan nilai–nilai kepribadian yang positif. Sikap itu kemudian menjadi perilaku yang memiliki semangat, optimis, kreatif, disiplin, rajin, jujur, tanggungjawab, dan progresif sehingga hasil kerja akan mencapai kualitas yang profesional.

Komunitas Visasia yang tersebar di seluruh nusantara sebagian besar memiliki Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan dinilai dari unsur sebuah survei, tentang kepemimpinan, perencanaan, pengorganisasian, penentuan prioritas, pendelegasian, pengendalian, pemecahan masalah, pengambilan keputusan, komunikasi lisan, komunikasi tertulis, keterampilan administrasi, hubungan antar pribadi, pemeliharaan keselamatan, kerumahtanggaan, ketepatan waktu dan kehadiran, menjadi cermin sebuah filosofi “Berbagi dan Berbagi” kepada sesama.

Kesimpulannya, bahwa komunitas kewirausahaan dan hubungannya dengan birokrasi, suatu sistem dan mekanisme  yang berbeda tetapi memiliki kaitan yang sangat signifikan. Artinya, komunitas kewirausahaan adalah sebuah sistem yang terbangun berdasarkan kultur dan kebutuhan ekonomi masyarakat dan harus terus dipelihara, sehingga kesuksesan ditentukan oleh kemampuan seseorang untuk ‘berubah’ dengan naik ke tingkat kesejahteraan yang lebih tinggi.

Sementara birokrasi adalah sistem dan mekanisme pemerintahan dan uraian jabatan dimana menentukan apa yang menjadi ekspektasi dari sebuah kebijakan dan bermanfaat bagi kesejahteraan rakyat.  Sehingga patologi birokrasi menjadi ‘haram’ hukumnya ketika menjadi ‘benalu’ pada pohon komunitas kewirausahaan.
Peran keduanya sangat penting dan harus saling membutuhkan dan kerjasama, birokrasi sebagai pembuat aturan dan kebijakan harus mampu mengayomi dan melindungi serta mengawasi komintas wirausaha, sedangkan para wirausaha harus mampu menghormati rambu-rambu birokrasi sebagai salah satu dari mata rantai tata aturan perekonomian bangsa, sehingga keduanya ikut mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menghasilkan atau memanfaatkan hasil pajak serta penghasil devisa bagi negara demi kemakmuran bangsa dan negara. Kata kuncinya Patologi (penyakit) birokrasi, budaya, hierarkhis, dan pelayanan publik yang tidak prima harus dibongkar secara keseluruhan dengan meminjam istilah Bapak Joko Widodo, yakni  perlu adanya “Revolusi Mental”.

Sumber : visasia entrepreneur indonesia

Densus 88 Tangkap Teroris Jaringan Santoso di NTT


Metrotvnews.com, Kupang: Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang terduga teroris di Desa Ranggawatu Kecamatan Sanonggoang, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), pukul 16.25 WITA, Sabtu (18/4/2015). Dia diduga anggota jaringan Santoso.

Kapolres Manggarai Barat, Ajun Komisaris Besar (AKB) Jules Abast, mengatakan tersangka bernama Syarif, sempat melarikan diri dengan menumpang bus antarkota menuju Labuan Bajo, Ibu Kota Manggarai Barat.
"Tersangka berasal dari Bima, Nusa Tenggara Barat dan belum lama menikah dengan perempuan dari Labuan Bajo," ujarnya kepada Media Indonesia, Sabtu.
Dia mengatakan Densus 88 memburu Syarif setelah diketahui bersembunyi di Manggarai Barat. Ia melarikan diri dari Poso menuju Makassar kemudin melanjutkan perjalanan ke Bima dan terakhir ke Labuan Bajo.
Operasi penangkapan melibatkan anggota Polres Manggarai Barat dan TNI Angkatan Darat berlangsung selama tiga hari.
Menurut dia, tersangka diburu sejak Jumat (17/4/2015) sekitar pukul 14.00 WITA di Kampung Tua, Desa Jengok, Kecamatan Sanonggoang. Karena tidak ditemukan, polisi dan TNI melakukan penyisiran di kampung Toe, tak jauh dari kampung Tua hingga kampung Pola.
Pada Sabtu siang, penyisiran dilanjutkan di Kampung Toe namun tidak tidak ditemukan. Tim kemudian bergerak ke desa lainnya, yakni Bambor.
Di sana diperoleh informasi dia naik bus menuju Labuan Bajo. Seluruh personel kemudian dikerahkan untuk mengejar bus tersebut dan berhasil dicegat saat melintasi kawasan hutan Desa Ranggawatu.
Dia kemudian diturunkan dari bus tanpa perlawanan dan dibawa ke kantor Polres Manggarai Barat. "Sampai malam ini tersangka masih diinterogasi di kantor Polres. Kemungkinan besok diterbangkan ke Jakarta," ujarnya.

Rabu, 15 April 2015

Statistik pertanian di Witihama


Witihama - selayang pandang kecamatan witihama sebelumnya merupakan perwakilan wilayah dari kecamatan adonara timur. seiring perjalanan waktu, untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat maka berdasarkan peraturan daerah (perda) no. 07 tahun 2001 tentang pendefinitipan bersama dengan titehena, ile mandiri, wotan ulumado, ile boleng, kelubagolit, witihama ditetapkan menjadi kecamatan definitip yang terpisah dari kecamatan induk adonara timur. topografi kecamatan witihama berbukit dan lembah serta dataran rendah berupa hamparan yang membentang hingga ke laut. sebuah pemandangan yang tidak kalah menarik, ketika manjejakkan kaki di kecamatan ini tampak gugusan desa yang mendiami area perbukitan sedangkan beberapa desa lagi mendiami wilayah lembah yang mana merupakan pusat aktivitas penduduk kecamatan witihama pada umumnya. secara keseluruhan kecamatan witihama dihuni oleh masyarakat etnis lamaholot yang tersebar pada enam belas (16) desa dengan jumlah penduduk sebanyak 13.979 jiwa. umumnya masyarakat kecamatan witihama berprofesi sebagai petani. senyum ramah dengan bahasa keseharian lamaholot merupakan ciri lain dari kecamatan ini. perkembangan ekonomi masyarakat di wilayah kecamatan witihama cukup baik karena memiliki pasar harian yang berdampak positip terhadap pendapatan ekonomi masyarakat setempat. sarana prasarana transportasi pada wilayah kecamatan witihama cukup memadai. kondisi ini terbukti dengan terjangkaunya seluruh desa dengan kendaraan roda dua maupun roda empat. kondisi sosial masyarakat kecamatan ini perlu diapresiasi mengingat masih dijunjungtingginya nilai-nilai budaya serta adat istiadat yang menjadi kebiasaan pada wilayah setempat yang telah diwariskan secara turun-temurun serta suasana kehidupan selalu mencerminkan perilaku hidup yang saling menghargai serta terbinanya kerukunan antar pemeluk agama.

geografis dan iklim karakteristik keadaan alam di wilayah ini beriklim tropis yang hanya mengenal musim hujan dan kemarau, di mana tingkat curah hujan sangat rendah. iklim di kecamatan witihama secara umum tidak berbeda jauh dengan kecamatan lain di kabupaten flores timur. tabel tingkat curah hujan menunjukkan bahwa tingkat curah hujan di kecamatan witihama tertinggi terjadi pada bulan januari, yakni sebesar 319,9 mm dan terendah terjadi pada bulan juni, yakni sebesar 10,6 mm. tabel ini juga menunjukkan bahwa hari hujan terbanyak terjadi pada bulan desember, yaitu sebanyak 19 hari dan hari hujan terendah terjadi pada bulan juni yang hanya terjadi dalam 2 hari. grafik 1.2. curah hujan dan hari hujan di kecamatan witihama, 2013 bulan curah hujan (mm) hari hujan januari 319,9 15 februari 240,3 16 maret 113,2 10 april 109,9 9 mei 98,9 15 juni 10,6 2 juli - - agustus - - september 11,5 4 oktober 73,5 11 nopember 86,9 9 desember 169,6 19 jumlah 1.135,4 110

pemerintahan kecamatan witihama terdiri dari 49 dusun dan 174 rt yang menyebar pada semua desa. jumlah dusun dan rt di kecamatan witihama 3 no nama desa dusun rt 1 watololong 3 6 2 tuwagoetobi 3 12 3 riangduli 3 6 4 pledo 3 21 5 watoone 3 23 6 weranggere 3 12 7 oring bele 4 20 8 wauwuring 3 3 9 tobitika 3 9 10 sandosi 4 12 11 balaweling 2 6 12 lamabelawa 3 12 13 lewopulo 3 8 14 lamaleka 3 6 15 balaweling noten 3 9 16 baobage 3 9 jumlah 49 174

luas tanam,luas panen dan produksi tanaman pertanian non intensifikasi kecamatan witihama tahun 2011-2013 sumber : witihama dalam angka 2012-2014 pembangunan di bidang pertanian semakin gencar digalakkan dengan tujuan meningkatkan produksi pertanian serta tercapainya swasembada pangan. dalam mendukung tujuan pembangunan diatas, maka yang men-jadi sasaran pembangunan adalah tanaman pangan. pangan merupakan kebutuhan manusia yang paling vital di mana ketersediaan pangan men-jadi prioritas dalam mendukung suplay bahan makanan dan minuman sebagai konsumsi manusia. mayoritas masyarakat kecamatan witihama berprofesi sebagai petani dengan metode ber-tani yang masih tradisional. komoditi unggulan yang menjadi konsentrasi usaha, yaitu : padi ladang, jagung, kacang hijau, kacang tanah dan ubi kayu. perkiraan luas tanam untuk tanaman pangan di kecamatan witihama pada periode 2011-2013 mengalami perubahan yang bersifat fluk-tuatif, namun luas panen menurut jenis komoditi di kecamatan ini menunjukan trend meningkat, yakni pada tahun 2011 sebesar 1.958 ha meningkat pada tahun 2012, 2013 menjadi 2.819 ha dan 2.991 ha. produktivitas hasil pertanian tanaman pangan di kecamatan witihama menunjukkan kondisi fluktu-atif, di mana sepanjang tahun 2011 hingga 2012 hasil mengalami peningkatan dari 2.227 ton men-jadi 4.363 ton, namun produktivitas kembali menurun pada tahun 2013 menjadi 4.126,3 ton. gambaran umum kondisi pertanian di kecama-tan witihama berdasarka tabel di atas membuk-tikan bahwa kondisi iklim dengan tingkat curah hujan yang sangat rendah, pola bertani yang masih tradisional serta sdm yang berkaitan dengan teknik bertani yang profesional masih minim yang bedampak terhadap produksi per-tanian pada wilayah ini. jenis komoditi luas tanam (ha) luas panen (ha) produksi (ton) 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 padi ladang 151 153 153 151 119 153 185 201 186 jagung 1.488 1.468 1.462 813 1.303 1.462 679 2.088 1.900,6 kacang hijau 496 496 445 397 496 445 253 393 400,5 kacang tanah 448 481 496 182 481 496 108 673 595,2 ubi kayu 415 420 435 415 420 435 1.002 1.008 1.044 jumlah 2.998 3.018 2.991 1.958 2.819 2.991 2.227 4.363 4.126,3


perkebunan tanaman perkebunan memiliki peran yang sangat krusial karena dapat meningkatkan pendapatan, penyerapan tenaga kerja ser-ta peningkatan kelestarian sumber daya alam. potensi perkebunan di-harapkan dapat berperan da-lam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat perdesaan yang akan berdampak terhadap pening-katan kesejahteraan. komoditi tanaman perke-bunan yang menjadi primado-na masyarakat kecamatan witihama pada umumnya adalah kelapa, jambu mete dan kemiri. kondisi ini dapat dibuk-tikan dari tabel di samping, dimana tanaman kelapa memberikan hasil produksi terbesar karena merupakan tanaman perkebunan rakyat, yakni mencapai 724 ton da-lam tahun 2013 sedangkan produksi yang terkecil adalah jenis komoditi pinang dengan produksi sebesar 3 ton. tabel.10.1: produksi tanaman perkebunan di kecamatan witihama tahun 2013 sumber : witihama dalam angka 2014 no jenis tanaman luas area (ha) produksi (ton) belum menghasil kan sudah menghasilk an 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 kelapa kopi cengkeh kakao jambu mete kemiri pinang kapok pala lada vanili jarak pagar 9.00 2.00 - 9.00 655.00 50.00 1.00 - 12,0 - - - 724.00 19.00 - 5.00 660.00 42.00 3.00 - - - - - 724.00 19.00 - 5.00 660.00 42.00 3.00

Sumber : 
http://florestimurkab.bps.go.id/

Bank NTT Jangan Hanya Termanjakan Dengan Dana APBD

KUPANG, berandanusantara.com – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Frans Lebu Raya menegaskan bahwa Bank NTT harus terus berupaya mencari penyertaan modal dari luar, dan jangan hanya terus termanjakan dengan dana pemerintah daerah atau anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) saja.
Penegasan ini disampaikan Gubernur pada saat acara pelantikan dan serah terima jabatan Direktur Pemasaran Kredit Bank NTT, yang berlangsung di Hotel Aston Kupang, Rabu (11/3/2015).
Ia mengungkapkan, upaya mencari penambahan modal merupakan tanggung jawab semua direksi dan jajarannya. Karena, sebut Frans, itu sangat penting untuk dikelolah sebaik-baiknya demi kepentingan daerah NTT. “Harus berupaya mencari penambahan modal dari luar lagi. Bank NTT jangan termanjakan dengan dana APBD saja,” tegasnya.
Dikatakan Gubernur, Rakyat Nusa Tenggara Timur menaruh harapan yang besar di pundak Bank NTT, sehingga Bank NTT terus diingatkan untuk menjadi Bank yang terkemuka dalam membangun daerah. “Bank NTT harus menjadi yang terkemuka, karena perannya juga sangat diharapkan dalam pembangunan daerah,” katanya.
Selain itu, berkaitan dengan penyaluran kredit, Gubernur mengingatkan agar bank NTT perlu memprioritaskan pemberian kredit kepada usaha-usaha produktif yang ada di NTT, terutama untuk Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), maupun jenis usaha produktif lainnya.
“Kelompok usaha di NTT sangat banyak, sehingga ini perlu diberi perhatian guna peningkatan ekonomi,” tandasnya Lebu Raya.
Absalom Sine Resmi Menjabat Direktur Pemasaran Kredit
Jabatan Direktur Pemasaran Kredit yang beberapa waktu terakhir dijabat rangkap oleh Eduardus Bria Seran yang merupakan Direktur pemasaran Dana, akhirnya ditempati pejabat baru yakni Absalom Sine, mantan Pimpinan Bank NTT Cabang Utama Kupang.
Serah terima Jabatan dan Pelantikan Absalom Sine dilaksanakan di Hotel Aston Kupang, Rabu (11/3/2015), oleh Gubernur NTT Frans Lebu Raya, yang dihadiri pula sejumlah Kepala Daerah dan seluruh jajaran Komisaris dan Direksi Bank NTT.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur NTT mengingatkan kepada Direktur Pemasaran Kredit yang baru untuk bekerja secara maksimal untuk meningkatkan sektor kredit Bank NTT, terutama untuk berbagai usaha produktif
“Tanggung jawab besar ditaruh di pundak saudara Absalom Sine, terutama dalam tugasnya sebagai pengambil kebijakan untuk urusan kredit di Bank NTT,” tegasnya.
Sementara itu, menanggapi pesan Gubernur untuk memprioritaskan pemberian kredit produktif dan mendukung berbagai program pemberdayaan, Absalom Sine menjelaskan, hal tersebut juga telah masuk dalam rencana kerja Bank NTT, sehingga kedepan tinggal saja dijalankan.
“Programnya sudah ada, sekarang tinggal bagaimana kita menjalankannya saja,” ungkapnya. (Andyos Manu)

Selasa, 14 April 2015

7 Ciri-ciri Mereka yang Mempunyai Kecerdasan Emosional yang Tinggi

Akhir-akhir ini, kita semakin sadar bahwa kecerdasan emosional ini sangat penting bagi tiap individu dalam menunjang kesuksesan dan kebahagiaan mereka, baik di tempat kerja, pergaulan hingga kehidupan keluarga. Memiliki kecerdasan emosional yang tinggi akan membantu anda dalam bersikap praktis ketika di hadapkan pada suatu permasalahan. Untuk itu, kali ini saya akan sharingkan apa saja ciri-ciri mereka yang mempunyai kecerdasan emosional yang tinggi. Harapannya, hal ini akan menjadi referensi kita bersama untuk kehidupan kita yang lebih bermanfaat dan bahagia kedepannya.
1. Fokus pada Hal-hal yang Positif
Mereka yang memiliki kecerdasan emosional tinggi sadar bahwa percuma saja berlarut-larut dengan masalah. Fokus pada masalah tidak akan pernah membawa solusi, sebaliknya bersikap positif dalam menyikapi masalah akan membawa anda pada solusi yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan anda.
2. Mereka yang Berpikiran Positif akan Berkumpul dengan Mereka yang Berpikir Positif Pula
Orang-orang dengan kecerdasan emosional tinggi tidak akan menghabiskan banyak waktu dengan berkumpul bersama mereka yang suka mengeluh dan mengumpat. Mendengarkan keluh kesah dari mereka yang suka berpikir negatif hanya akan membawa menghabiskan energi kita pada hal yang percuma. Sebaliknya, berkumpul dengan orang yang memiliki pikiran positif dan penuh semangat akan membuat kita tertular juga. Dan inilah yang pada akhirnya akan meningkatkan kecerdasan emosional anda juga.
3. Orang dengan Kecerdasan Emosional Tinggi selalu Assertive
Assertive adalah sebuah sikap tegas dalam mengemukakan suatu pendapat, tanpa harus melukai perasaan lawan bicaranya. Orang yang assertive sangat tahu betul kapan mereka harus bicara, kapan mereka harus mengemukakan suatu pendapat dan bagaimana cara yang tepat untuk memberikan sebuah solusi tanpa harus menggurui. Dan yang pasti mereka yang memiliki sikap assertive selalu berpikir terlebih dahulu sebelum bicara.
4. Mereka adalah Visioner yang siap Melupakan Kegagalan di Masa Lalu
Orang-orang dengan kecerdasan emosional yang tinggi akan sibuk memikirkan apa yang akan dilakukannya di masa depan dan segera melupakan kegagalan di masa lalu. Baginya kegagalan di masa lalu adalah sebuah pelajaran yang penting diambil untuk mengambil langkah yang lebih mantab di masa yang akan datang.
5. Mereka Tahu Cara Membuat Hidup Lebih Bahagia dan Bermakna
Dimanapun mereka berada, apakah itu di tempat kerja, di rumah ataupun berkumpul dengan teman-teman, orang dengan kecerdasan emosional yang tinggi akan membawa kebahagiaan bagi sesamanya. Terkadang arti bahagia bagi mereka tidak harus sebuah kekayaan. Bersyukur akan nikmat yang didapat hari ini dan membantu orang lain yang membutuhkan pertolongannya akan membuat mereka merasa bahagia dan bermakna.
6. Mereka Tahu Bagaimana Mengeluarkan Energi Mereka secara Bijak
Mereka yang dikaruniai kecerdasan emosional tinggi, tahu bagaimana memanfaatkan energi mereka dengan bijak.Mereka tidak akan menghabiskan waktu untuk hal-hal yang percuma saja. Mereka akan fokus pada tindakan-tindakan yang akan membawa manfaat bagi sesamanya.
7. Terus Belajar dan Berkembang
Mereka yang memiliki kecerdasan emosional tinggi sadar, bahwa apa yang ia ketahui saat ini masih belumlah apa-apa. Baginya, belajar bukanlah 12 tahun wajib belajar dan 4 tahun kuliah. Wajib belajar adalah seumur hidup. Mereka selalu terbuka akan hal-hal baru dan berani mencoba berbagai macam tantangan yang akan membuat mereka berkembang. Kritik dan saran dari orang lain akan dijadikan sebagai referensi baru dalam mengambil langkah dan keputusan di masa yang akan datang.
“It isn’t stress that makes us fall – it;s how we respond to stressful events.” – Wayde Goodall 

Senin, 13 April 2015

Hadapi MEA, UMKM Didorong Melek IT

Jelang digulirkannya pasar bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada akhir 2015, pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Semua kota di Indonesia, didorong meningkatkan kualitas produksi dan kemampuan agar dapat bersaing. Salah satunya dengan menguasai sistem informasi teknologi (IT). 

MAKASSAR - Kini telah memiliki sebuah organisasi nasional yang berkedudukan di Makassar sebagai central gerakan bagi semua sektor UMKM dan juga sebagai wadah terhimpunnya orang-orang yang memfokuskan kegiatan pada pengembangan industri creative dan UKM yang berbasis IT.

gagasan yang tercipta kini dalam tahapan pengembangan untuk bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh masyarakat Indonesia sampai ke seluruh pelosok negri. tahapan tahapan yang terbangun yaitu ;

  1. pelatihan entrepreneur (bagaimana bisa mengelolah usaha sendiri)
  2. pelatihan untuk bisa menguasai sistem informasi teknologi (IT)
  3. memberikan alat alat bantu dalam pengembangan usaha
  4. melakukan research terhadap peluang peluang usaha yang potensial
  5. menciptakan pasar untuk semua anggota
  6. meningkatkan mutu produk produk yang dihasilkan oleh semua anggota
  7. mewadahi semua produk UKM untuk go internasional
untuk mengenal kami lebih jauh pelajari selengkapnya., dan pastikan diri anda tergabung sebagai partisipant yang peduli terhadap nasib UKM Indonesia kedepannya.

VENA (Visasia Entrepreneur Indonesia) - pelajari selengkapnya

Minggu, 05 April 2015

“Saya Diadili Media Massa”

Eksekusi enam orang terpidana mati karena kasus narkoba di Nusa Kambangan dan Boyolali (Jawa Tengah), belum lama ini, mengingatkan publik akan Herman Jumad Masan yang kini menunggu eksekusi mati di Rutan Maumere

MANTAN pastor yang divonis Pengadilan Negeri (PN) Maumere dan Pengadilan Tinggi (PT) Kupang dengan hukuman seumur hidup karena kasus pembunuhan itu, akhirnya dijatuhi hukuman mati saat mengajukan kasasi di Mahkamah Agung (MA). Dalam sidang yang digelar Selasa (11/02) tahun lalu itu, majelis hakim yang terdiri dari tiga Hakim Agung yakni Timur Manurung (ketua), Gayus Lumbuun, dan Dudu Duswara, keduanya sebagai anggota, menilai Herman terbukti melanggar pasal pembunuhan berencana yakni Pasal 340 KUHP jo Pasal 65 Ayat (1) KUHP, Pasal 338 KUHP jo Pasal 65 Ayat (1) dan Pasal 181 KUHP, karena menyembunyikan mayat agar perbuatannya tidak diketahui oleh orang lain. Herman Jumad pun dijatuhi hukuman mati.
Untuk mengetahui lebih jauh mengenai tanggapannya terkait hukuman mati yang diterimanya, saya berkesempatan mewawancarai mantan pastor yang pernah bertugas di Paroki Lela, Kabupaten Sikka dan memimpin perusahaan perkebunan kopi dan kakao, PT. Lerolara, milik Keuskupan Larantuka di Hokeng, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur ini. Wawancara dilakukan usai penyerahan remisi bagi tahanan di Rumah Tahanan Negara ( Rutan ) Maumere, baru-baru ini. Berikut petikannya:
Apa makna kemerdekaan menurut Anda?Kemerdekaan yang sudah diperjuangkan oleh para pahlawan kita hendaknya dimaknai secara utuh saat ini. Dahulu para pejuang, para pendiri negara ini mengorbankan nyawa mereka saat mengusir penjajah untuk mendirikan sebuah negara yang merdeka. Tapi lebih jauh, sebenarnya kemerdekaan dari aspek kemanusiaan yang utama. Dalam perjalanan setelah 17 agustus 1945 secara umum kita tidak bebas 100 persen.
Penjajahan sampai sekarang masih ada. Contoh konkretnya, kita masih dijajah oleh kemiskinan dan pengangguran yang berakibat lanjut pada pelanggaran aturan. Sebagai salah seorang penghuni rutan, saya melihat secara nyata ada fakta yang perlu disikapi secara baik bahwa, menghuni rutan selain tanggung jawab pribadi sebagai pelanggar hukum, apa yang terjadi tidak bisa dilepas dari situasi dan lingkungannya.
Satu yang menggelisahkan saya adalah terdapat sekian banyak pengangguran. Ketika orang kalah bersaing dalam kehidupan bersama dan di lain pihak sebagai makluk yang perlu bertahan hidup, karena itu bisa saja pilihannya mati atau hidup. Pada saat yang sama dia bisa saja melakukan pelanggaran hukum. Karena itu sebenarnya kemerdekaan mesti dalam arti ini.
Pemerintah yang mengurus negara ini mesti membereskan negara ini sampai kepada setiap manusia sekurang kurangnya bisa hidup layak. Dengan demikian, kita bisa berharap bahwa rutan dan lapas pelan – pelan seperti di negara – negara lain, bila perlu tidak ada penghuninya.
Ketika ada kekeliruan atau kesalahan, penangangan kasus sampai dewasa ini, –saya berbicara sebagai penghuni rutan–, masih seperti cara untuk mendapatkan uang atau the way off making money. Pasar itu bukan saja barang dan jasa tapi sepertinya penegak hukum juga melihat ini sebagai pasar gaya baru untuk bisa menentukan nasib orang. Pertanyaan kita, dari aspek hukumnya kapan kita merdeka.
Saya ingat sekali pemikiran Yunani kuno, sepanjang kita masih dipimpin oleh perut, pemerintahan kita yang berorientasi perut, negara akan tetap stagnan. Kita tunggu sampai negara ini diperintah oleh kepala, otak. Makanya kita sebut kepala negara, pemerintahan yang beralih dari perut melalui hati nurani ke kepala. Ini menjadi tugas dan pekerjaan rutin dari pengurus negara, dan ini jadi makna yang paling dalam dari kemerdekaan menurut saya.
Setelah 69 tahun merdeka, isi kemerdekaan harus dilihat secara lain, kapan warga negara merdeka secara utuh dari seluruh aspek kehidupan. Pertanyaannya seberapa jauh masyarakat ini menjadi makmur, bebas dari tekanan hidup dan perjuangan hidup yang semakin sulit dewasa ini.
Apakah yang ingin Anda katakan terkait hukuman mati yang dijatuhkan MA?Hukum hendaknya tidak menjadi lahan dimana dengannya orang bisa mengisi perutnya dan bisa mendapatkan uang. Kita berharap orang dihukum karena kesalahannya bukan karena uang atau aspek-aspek di luar hukum. Hukum selama ini dianggap masyarakat lebih membela kaum berduit daripada rakyat jelata. Hukum yang tajam ke atas dan tumpul ke bawah jadi persoalan yang pelik di negeri ini. Saya dihukum bukan karena perbuatan saya, tapi saya dihukum lebih kepada konsep orang, dugaan orang. Kasus saya sendiri tidak punya saksi dan alat bukti cukup.
Secara moril tentu saya bertanggung jawab. Kerangka yang sudah 10 tahun divisum bukan diautopsi. Ketika berbicara tentang sebab kematian, orang akhirnya mengandalkan dugaan. Karena itu saya berani untuk mengambil langkah lain bukan karena saya tidak menerima putusan hukuman mati yang saya terima.
Putusan apa pun saya terima tetapi asalkan kebenaran mesti diutamakan. Saya sudah banding dan kasasi, hukumannya mati. Lalu ke depan ada upaya peninjauan kembali sambil menanti salinan putusan Mahkamah Agung (MA) untuk dilihat faktor apa yang menyebabkan majelis hakim MA menjatuhkan human mati. Jangankan hukuman mati, ada yang lebih dari hukuman mati pun saya rela asal pengadilan mesti bisa menurunkan ceritera yang benar tentang peristiwa saya.
Anda merasa dihukum bukan atas kesalahan yang Anda lakukan?Seharusnya saya dihukum sejalan dengan apa yang saya perbuat bukan apa yang orang katakan. Ini penting, sebab kebenaran ceritera membuat orang dihukum itu mesti menjadi lebih utama karena tidak akan pernah ada keadilan tanpa ceritera benar. Keputusan hukum harus dibangun di atas kebenaran ceritera, orang dihukum berdasarkan perbuatannya bukan berdasarkan analisa atau dugaan – dugaan. Kejadian ini, bukan saja dialami saya saja tapi banyak teman di rutan yang putusannnya berdasarkan uang. Saya mempunyai bukti putusan PN Maumere.
Saya berani katakan boleh diadili, putusan sangat manipulatif. Saya akan melihat bersama penasihat hukum saya apakah penerapan hukum itu pas atau tidak. Saya tidak membela diri, tiga orang sudah meninggal. Kasus saya sampai hari ini saya katakan kasus kematian bukan pembunuhan. Kalau pun dibilang kasus pembunuhan harus bisa dibuktikan. Karena menurut aturan yang saya sedikit tahu, kalau kasus dengan alat bukti kurang dengan kadar pembuktian lemah mesti mengambil posisi hukuman yang paling lemah. Tetapi dalam kasus saya justru berbeda.
Kasus yang saya alami menjadi gambaran. Cuma satu orang yang mengalami ini tetapi jangan pernah lupa bahwa ada100 lebih orang sesama saya yang ada di Rutan Maumere, tidak semua kasusnya murni. Contoh sederhananya, ketika ancaman ditunjuk, saudara mempunyai ancaman empat tahun, ada pertanyaan dari aparat penegak hukum. Bapakmu kerja apa? Mamamu ada di mana? Tolong datang dan sebagainya. The way off making money dalam hubungannya dengan hukum masih sangat kuat.
Saya setuju dengan sambutan dari Menteri Hukum dan HAM dalam sambutan tertulisnya saat perayaan kemerdekaan 17 Agustus 2014 lalu. Perlakuan tidak adil dalam kaitannya dengan keadilan itu masih sangat kentara. Dan, untuk peradilan di Maumere, saya berani katakan dan boleh dihukum lebih lagi juga tidak apa-apa, terlalu ramai dengan urusan uang.
Apa yang ingin Anda katakan terkait penegakan hukum di negeri ini ?Peradilan di negeri ini mesti mempunya wasit–sedikit berguru ke Barat– untuk mengurangi aspek absolutisme dari para hakim. Terdakwa juga mesti berhak menandatangani risalah sidang untuk lepas atau terhindar dari kesewang-wenangan mencatat risalah sidang. Ini penting, karena menyangkut kemampuan orang yang berbeda untuk menangkap apa yang disampaikan terdakwa.
Sebenarnya saya agak kurang setuju diwawancarai seperti ini karena daya tangkap orang dipengaruhi oleh hal-hal subjektif, kepentingan-kepentingan tertentu dan sebagainya. Contoh sederhananya, saya diadili lebih oleh media massa. Dari kasus saya sejak saya datang, bulan Februari sampai Agustus saya tidak pernah mengeluarkan pernyatan tentang kasus saya. Tapi di media-media, orang sudah punya ceritera sendiri bahwa saya membunuh.
Pertama kali saya disidik, saya ditanya apakah benar saya membunuh. Oke lah kalau memang saya membunuh, hal ini mesti bisa dibuktikan. Kasus yang saya alami ini, dipaksakan karena ini lebih kepada status saya sebagai seorang imam. Dan, seharusnya menurut aturan gereja saya mesti menghadapi suatu peradilan lain di tingkat gereja. Mestinya hukum punya moral, iya benar. Tapi hal ini mesti bisa dibuktikan secara hukum.Terlalu banyak hal yang ada dalam kehidupan negara kita.
Menurut Anda mental aparat penegak hukum di negeri ini perlu diperbaiki?Lemahnya penegakan hukum di negeri ini tidak terlepas dari perilaku aparat penegak hukum. Buruknya perilaku oknum aparat penegak hukum terlihat jelas dari banyaknya polisi, jaksa dan hakim yang dijatuhi hukuman akibat mendasarkan keputusan atas suap. Kasus hukum yang menimpa mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar jadi gambaran betapa uang dijadikan panglima dalam mengambil keputusan terkait sebuah perkara.
Aparat penegak hukum mesti memisahkan diri dari urusan uang dengan urusan kebenaran dan keadilan. Kalau kita tanya teman-teman di rutan ini, ada yang berani ada yang tidak. Tetapi hampir semua orang ditekan dengan uang. Kasus sama tapi putusannya berbeda.
Sekarang ini, ada satu kasus baru di mana ancamannya 6 tahun, dituntut 1,5 tahun, dan diputus hakim 7 bulan. Tapi jaksa tidak banding. Tapi ketika misalnya dituntut hukuman mati dan diputus seumur hidup, jaksa melakukan banding. Para penegak hukum masih bisa tidak berlaku mewakili yang di atas (Tuhan) untuk memutus nasib manusia yang adalah juga anak Tuhan, bisa tidak? Apakah mereka bisa mewakili perpanjangan Tuhan Yang Maha Adil? Intinya, aparat penegak hukum mesti mengubah perilaku dengan sedikit konsep diri dan konsep tugas yang benar. Tidak untuk kepentingan tertentu tapi untuk menjalankan fungsinya secara benar sebagai perpanjangan tangan Tuhan Yang Maha Adil untuk menentukan nasib manusia.
Menurut Anda keadilan hukum di negeri ini masih belum terwujud?Keadilan masih jauh panggang dari api. Delik aduan yang mestinya sudah dicabut tapi masih dipakai. Revolusi mental lebih diutamakan bagi para aparat penegak hukum dari pusat sampai daerah. Hukum mesti menjadi panglima dan mesti ada dana dan keberanian membenahi diri. Itu revolusi sesungguhnya.
Satu tambah satu sama dengan dua bukan matematika. Dua ini perlakuan, dua ini kata-kata, dua ini tetap hidup, satu ini situasi. Tapi kita bisa kenal orang dari satu. Dua kurang satu tetap satu. Karena itu konsep mind set dan paradigma orang mesti diubah. Kami tadi nyanyi, generasi yang sekarang masih tanya kata-katanya gimana. Karena apa? Setiap lima tahun berubah. Kita berharap tidak ada kepentingan yang terlalu spesifik, kepentingan sesaat, kepentingan- kepentingan politik
Menurut Anda apakah hukuman mati masih perlu diterapkan di negeri ini?Secara prinsip hukuman mati tidak perlu ada di negara yang melandaskan dirinya pada Pancasila dengan sila Ketuhanan dan Kemanusiaan. Yang kedua dalam undang-undang dasar sendiri mestinya hal ini tidak ada.Tapi di lain pihak, dilihat dari segi perkembangan negara ini, orang masih was-was mencabut itu karena secara kenyataan orang masih belum bisa menata hidupnya secara lebih mandiri. Misalnya soal pensiunan, apakah negara bertangggung jawab atas warganya dan pada tingkat tertentu dia bisa memberikan pensiun kepada warganya yang bukan pegawai negeri. Bisa tidak?
Seharusnya tidak ada warga negara kelas A dan kelas B, tetapi pertanyaannya apakah negara sudah mampu membiayai masa tua orang atau tidak. Sepanjang itu tidak bisa, kita masih berurusan dengan pelanggaran aturan dan ini berbanding lurus ketika negara maju penghuni rutan berkurang.
Apa yang ingin Anda sampaikan kepada para pemimpin Negara ini ?Kepada para pemimpin bangsa, saya berpesan agar membangun konsep manusia yang pernah dirusak di hari-hari yang lalu. Karena manusia hanya bisa baik ketika konsep dan hati nuraninya baik. Kita bisa membangun gereja tapi membangun manusia merupakan pertanyaan besar. (*)
Penulis: Ebed de Rosary